2. IC Power
*Gejala atau kerusakan:
IC power terbakar karena konsleting pada listrik yang dapat mengakibatkan rusaknya motherboard, IC power mengalami drop atau tidak stabilnya pc saat dinyalakan karena tegangan listrik yang tidak stabil.
*Solusi:
Ganti power supply yang sudah jelek dengan yang baru dan lebih bagus, gunakan volt stabilizer untuk menstabilkan tegangan listrik.
3. RAM
*Gejala atau kerusakan:
Komputer menjadi lambat karena Aplikasi yang berat dan tidak sesuai dengan spesifikasi komputer, kapasitas RAM kurang, Komputer mengalami restart sendiri dan blue screen karena kapasitas RAM terlalu kecil.
*Solusi:
Lihatlah pada motherboard apakah RAM sudah terpasang dengan benar atau belum, kalau perlu ganti RAM dengan kapasitas yang lebih besar.
4. Processor
*Gejala atau kerusakan:
Processor tidak terdeteksi oleh sistem komputer karena kurang kencang saat memasang atau pemasangannya terbalik, Processor menjadi cepat panas karena kurangnya pendingin dan banyak aplikasi dan game yang berat.
*Solusi:
Cek kembali pemasangan pada processor di motherboard agar dapat di deteksi oleh sistem komputer, Pasang cooling fan untuk membantu mendinginkan komputer/laptop dan tutup aplikasi yang tidak digunakan serta hapus game berat yang tidak sesuai spesifikasi komputer.
5. Power Supply
*Gejala atau kerusakan:
Kipas angin pada power supply tidak bekerja karena debu yang menumpuk, PC saat dihidupkan tidak terjadi apa-apa tetapi power supply mati karena pemasangan power supply/switch terbalik, kabel power supply putus karena gigitan tikus.
*Solusi:
Berishkan kipas dan cek processor lalu bersihkan, cek switch/power supply dan benarkan pemasangannya, ganti dengan kabel yang baru atau lem kabel tersebut.
6. Harddisk
*Gejala atau kerusakan:
Banyak file Corrupted yang tidak bisa dibaca dan tidak bisa dihapus karena proses shutdown tidak benar, listrik padam, aplikasi sering crash atau keluar sendiri, Terkena virus karena mendownload dan menginstall aplikasi yang tidak jelas.
*Solusi:
Shutdown PC dengan benar, tambahkan unit UPS, hindari mendownload atau menginstall aplikasi tidak jelas, dan install aplikasi anti virus.
7. Baterai CMOS
*Gejala atau kerusakan:
Muncul pesan CMOS/checksum vailure karena baterai lemah atau CMOS rusak.
*Solusi:
Segera mengganti baterai CMOS.
8. VGA Card
*Gejala atau kerusakan dan solusinya:
1). GPU Artifacts
Biasanya jika VGA kita terkena penyakit ini, maka gejalanya akan timbul kotak - kotak pada layar monitor bahkan banyak kasus terjadi pada seluruh bagian layar. Solusinya dengan memeriksa kipas/fan pada pendingin GPU yang ada di VGA kamu. periksa apakah kipas tersebut berputar secara normal ? atau kalau kamu mengerti lakukan Undervolting (menurunkan clock GPU).
2). BUS Artifacts
Muncul bercak-bercak hijau pada layar. Solusinya adalah dengan menurunkan AGP dari 8x menjadi 4x di memori utama PC.
3). VIDEO RAM Artifacts
Masalah pada graphics seperrti BUG pada game tapi nyatanya bukan BUG melainkan Artifacts atau masalah pada Video RAM. Solusinya mengganti VGA dengan yang baru atau undervlooting VGA.
4). DVI Corruption
Munculnya garis-garis horizontal pada layar PC. Solusinya adalah dengan mencoba bersihkan kabel konektor dan atur kecerahan pada monitor, jika tidak bisa berarti kesimpulannya terdapat kerusakan pada hardware monitor.
9. CD ROM
*Gejala atau kerusakan:
CD ROM tidak terdeteksi karena pemasangan interface atau kabel data pada CD ROM yang salah, ROM tidak dapat membaca karena kerusakan pada media disk.
Memeriksa ulang pemasangan kabel-kabel pada CD ROM, Memberi Alkohol pada permukaan disk.